Effect of Banana Stem Liquid Organic Fertilizer On Shallot Growth And Production (Allium ascalonicum L.) Pengaruh POC Batang Pisang Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Bawang Merah (Allium ascalonicum L.)
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
The study-aims-to-determine-the-effect-of POC (liquid-organic-fertilizer) concentration of-banana-stems and-the interval of-application-of POC (liquid-organic-fertilizer) banana-stems on-the growth-and yield of onion plants. Conducted on private land, Tamanan Hamlet, Kepulungan Village, Gempol District, Pasuruan Regency from December 2022 to March 2023. Using factorial Group Randomized Design (RAK) and further tests using BNJ. The first-factor is-the concentration-of POC Banana Stems which-consists of-3 levels,-namely 100ml / L, 200ml / L, 300ml / L. while the-second-factor-is-the-interval-of-fertilizer-application-consisting of-3 levels,-namely-once-every-5-days,-once-every-10-days,-every-15-days, The-results-of variety analysis-show that-there is no-interaction between-the concentration of banana stem POC fertilizer and the time interval of POC fertilizer application. POC fertilizer concentration treatment has-a real-effect on observing plant-height, number-of bulbs and number-of POC fertilizer concentration treatment has-a real-effect on observing plant-height, number-of bulbs and number-of onion saplings, from banana stem POC fertilizer concentration treatment which can-produce-the-best wet weight-of shallots,-namely with a-concentration of 200ml/L.
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
References
[2] A. Angga, “Respon Dua Varietas…, Aditya Angga Pradana…, Fakultas Pertanian UMP, 2019,” pp. 1–5, 2017.
[3] R. Siagian, “TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI BAWANG MERAH ( Allium ascalonicum L .) DENGAN MEDIA TANAM PASIR PANTAI SKRIPSI OLEH : FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS MEDAN AREA MEDAN,” 2019.
[4] F. Ilham and Prasetyo, “PENGARUH PEMBERIAN DOLOMIT TERHADAP BEBERAPA SIFAT KIMIA TANAH GAMBUT DAN PERTUMBUHAN SERTA HASIL TANAMAN BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L),” J. Solum, vol. 16, no. 1, p. 29, 2019, doi: 10.25077/jsolum.16.1.29-39.2019.
[5] S. R. Pratama and D. N. Kusuma Hardani, “Rancang Bangun Sistem Monitoring Kelembaban Dan Suhu Tanah Untuk Tanaman Bawang Merah Di Kabupaten Brebes,” J. Ris. Rekayasa Elektro, vol. 3, no. 2, 2021, doi: 10.30595/jrre.v3i2.11518.
[6] Y. Setiyawan, “PENGEMBANGAN BOOKLET BAWANG MERAH SITAPAK SEBAGAI SUMBER BELAJAR MAHASISWA,” pp. 1–14, 2017.
[7] H. Triwidodo and M. H. Tanjung, “Hama Penyakit Utama Tanaman Bawang Merah (Allium Ascalonicum) dan Tindakan Pengendalian di Brebes, Jawa Tengah,” Agrovigor J. Agroekoteknologi, vol. 13, no. 2, pp. 149–154, 2020, doi: 10.21107/agrovigor.v13i2.7131.
[8] A. Putu and R. Hairuddin, “Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Cair (POC) Batang Pisang (Musa sp.) Terhadap Pertumbuhan dan Produktivitas Bawang Merah,” Agricultura, vol. 5, no. 3, pp. 31–40, 2017.
[9] E. Yuliana and Widyawati, “PENGARUH KOMPOSISI MEDIA TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BUNGA GLADIOL (Gladiolus hybridus L.),” J. Tek. Pertan. Lampung (Journal Agric. Eng., vol. 9, no. 4, p. 353, 2020, doi: 10.23960/jtep-l.v9i4.353-360.
[10] L. R. Widowati and W. Hartatik, “Pupuk Kandang,” Pupuk Organik dan Pupuk Hayati, pp. 59–82, 2015.
[11] S. Utami and Marbun, “Pertumbuhan dan Hasil Bawang Sabrang (Eleutherine americana Merr.) Akibat Aplikasi Pupuk Kandang Ayam dan KCl,” Agrium, vol. 22, no. 1, pp. 1–4, 2019.
[12] H. Walida and Harahap, “Pengaruh Pemberian Pupuk Urea Dan Pupuk Kandang Kambing Terhadap Beberapa Sifat Kimia Tanah Dan Hasil Tanaman Sawi Hijau,” J. Tanah dan Sumberd. Lahan, vol. 7, no. 2, pp. 283–289, 2020, doi: 10.21776/ub.jtsl.2020.007.2.12.
[13] S. Saepuloh and Isnaeni, “Pengaruh Kombinasi Dosis Pupuk Kandang Ayam dan Pupuk Kandang Kambing Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Pagoda (Brassicaee narinosa L.),” AGROSCRIPT J. Appl. Agric. Sci., vol. 2, no. 1, pp. 34–48, 2020, doi: 10.36423/agroscript.v2i1.500.
[14] A. A. Wahyudi, “RESPON PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.) TERHADAP PEMBERIAN PUPUK KANDANG KAMBING DAN PUPUK ORGANIK CAIR BONGGOL PISANG,” 2018.
[15] M. Edi Santoso and H. Bambang, “DIAGNOSIS KESEIMBANGAN HARA N, P, K DAN Mg PADA JERUK SIEM MENGGUNAKAN METODE DRIS DI KECAMATAN CLURING,” J. Bioind., vol. 1, no. 1, pp. 10–26, 2018.
\
[16] M. Muhammad and Zuraida, “Penerapan Diagram DRIS untuk Keseimbangan Hara pada Tanaman Cabai (Capsicum annuum L.),” pp. 155–160, 2020, [Online]. Available: http://eprints.ulm.ac.id/2911/
[17] Sukarjo and A. Hidayah, “Keseimbangan dan Ketersediaan Kalium Dalam Tanah Dengan Berbagai Input Pupuk Pada Sistem Sawah Tadah Hujan,” J. FP UNS, no. 2000, pp. 317–321, 2017.
[18] A. Pudjiwati, E. H., & Murtilaksono, “Makalah_Pupuk_Dan_Pemupukan,” 2021.
[19] Sholikhah and Magfiroh, “Pemanfaaatan limbah urine kelinci menjadi pupuk organik cair (poc),” Asian J. Innov. Entrep., vol. 3, no. 2, pp. 204–208, 2018.
[20] Mardwita and A. Yusmartin, “Pembuatan Kompos Dari Sampah Organik Menjadi Pupuk Cair Dan Pupuk Padat Menggunakan Komposter,” J. Ilm. Pengabdi. Kpd. Masy., vol. 1, no. 2, pp. 80–83, 2019.
[21] M. W. Sari and S. Alfianita, “Pemanfaatan Batang Pohon Pisang sebagai Pupuk Organik Cair dengan Aktivator EM4 dan Lama Fermentasi,” Tedc, vol. 12, no. 2, pp. 133–138, 2018.
[22] V. Efelina, E. Purwanti, S. Dampang, and R. Rahmadewi, “Sosialisasi Pembuatan Pupuk Organik Cair Dari Batang Pohon Pisang Di Desa Mulyajaya Kecamatan Telukjambe Timur Kabupaten Karawang,” Senadimas, pp. 357–359, 2018.
[23] E. S. Jailani, “PENGARUH PEMBERIAN PEMBERIAN PUPUK KOMPOS TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN BAYAM (Amaranthus tricolor. L),” vol. 12, no. 1, pp. 187–193, 2021.
[24] S. Sugianto and K. D. Jayanti, “Pengaruh Komposisi Media Tanam terhadap Pertumbuhan dan Hasil Bawang Merah,” Agrotechnology Res. J., vol. 5, no. 1, p. 38, 2021, doi: 10.20961/agrotechresj.v5i1.44619.